Debu rumah sering dijumpai sebagai pencetus asma pada
anak. Pada 76.5% asma yang berobat di poliklinik anak.Bagian Ilmu Kesehatan
Anak FKUI / RSCM. Jakarta debu rumah diduga sebagai pencetusnya.
Memang tidak mudah membuat rumah kita bebas debu.Namun siasat
Murray Dkk. Barangkali bisa membantu menghindarkan anak yang kecenderungnan
mempunyai asma dari debu rumah itu. Mereka menyarankan agar kasur yang dipakai
sebagai alat tidur anak, dibungkus dengan kantung vinyl, begitu juga bantalnya
. Kantung vinyl ini berfungsi debu yang
berasal dari bantal atau kasur, agar tidak terbang ke mana-mana.
Disamping itu perlu juga dilakukan hal-hal seperti
berikut ini:
· *
Mencuci tirai dan selimut sekurang - kurangnya dua minggu sekali.
· *
Mencuci seprai dan sarung bantal sesering
mungkin.
· * Membersihkan lemari, rak dan laci dengan lap
basah ( lemari sebaiknya hanya digunakan untuk menyimpan pakaian yang sering
dicuci).
· * Menyingkirkan karpet dan juga mebel berlapis
kain penutup dari kamar anak itu.
· *
Mengepel lantai dengan lap basah sekurang –
kurangnya satu kali setiap hari.
Walaupun menghindari pencetus tidak selalu mudah, tetapi
harus merupakan bagian yang integral dalam upaya pencegahan serangan asma pada
anak dan keluarga untuk itu perlu memelihara kesehatan dari dalam tubuh dengan Hydro C yang mampu menjaga tubuh tetap optimal,dengan keluhan kesehata diantaranya diabetes, kolesterol, darah tinggi
Attikel terkait dengan produk produk herbal : obat kanker dan juga obat hypertensi bisa anda simak artikal berikut....
diabetes
BalasHapusobat diabetes